Pemuja.com – Mantan Menteri Perdagangan Tom Lembong mengungkap bahwa dirinya menerima instruksi langsung dari Presiden Joko Widodo.
Beliau mengatakan instruksi tersebut diberikan untuk mengendalikan lonjakan harga pangan, termasuk melalui kebijakan impor gula.
Hal ini disampaikannya saat bersaksi dalam sidang kasus dugaan korupsi impor gula di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin 30 Juni 2025.
Pernyataan ini muncul setelah Tom ditetapkan sebagai tersangka dan ditangkap oleh Kejaksaan Agung pada 29 Oktober 2024.
Kasus Yang Menimpa Tom Lembong
Ia diduga menyalahgunakan wewenang dalam pemberian izin impor gula kristal mentah sebanyak 105.000 ton kepada perusahaan swasta.
Pengimporan gula tersebut dilakukan tanpa melalui rapat koordinasi dengan instansi terkait dan tanpa rekomendasi dari Kementerian Perindustrian. Padahal, sesuai aturan, impor gula kristal putih hanya boleh dilakukan oleh BUMN.
“Kita serahkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,” ujar Tom saat digiring ke mobil tahanan Kejagung dengan rompi merah dan tangan diborgol.

Proses Persidangan Hari ini
Dalam persidangan, Tom hadir sebagai saksi untuk terdakwa Charles Sitorus, mantan Direktur Pengembangan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI).
Ia menjelaskan bahwa surat penugasan impor gula kepada PT PPI merupakan kelanjutan dari kebijakan yang telah dimulai oleh Menteri Perdagangan sebelumnya, Rachmat Gobel.
“Saya menindaklanjuti penugasan yang dimulai oleh Pak Rachmat Gobel, dan dengan persetujuan Menteri BUMN, saya memperpanjang penugasan kepada PT PPI,” ujar Tom di hadapan majelis hakim.
Ia menambahkan bahwa penugasan tersebut juga merupakan hasil koordinasi antar kementerian, yang menyepakati bahwa PT PPI layak ditunjuk sebagai pelaksana impor untuk menstabilkan harga dan menjaga stok gula nasional.
Tom Lembong : Saya Diperintah Presiden
Ketika ditanya oleh Ketua Majelis Hakim Dennie Arsan Fatrika apakah perintah tersebut berasal langsung dari Presiden, Tom menjawab tegas, “Iya, Yang Mulia.”
Ia menjelaskan bahwa arahan Presiden disampaikan dalam berbagai bentuk, mulai dari sidang kabinet, pertemuan empat mata, hingga sambungan telepon langsung.
Tom juga memaparkan bahwa saat pertama kali menjabat sebagai Mendag, hampir seluruh harga bahan pangan mengalami gejolak.
Dalam situasi itu, Presiden Jokowi disebut memerintahkan para menteri bidang ekonomi untuk segera mengambil langkah konkret guna meredam krisis harga.
Baca Artikel Lainnya :
- Tak Terima Uang, Tapi Tetap Bersalah. Tom Lembong Divonis 4,5 Tahun Penjara
- Pesta Rakyat Garut Berlangsung Ricuh : Tiga Meninggal Dunia
- Upacara 17 Agustus 2025: Di Jakarta Bukan Di IKN, Kenapa?
- Jaksa Selidiki Keuntungan Nadiem Makarim Kasus Chromebook
- Timnas Indonesia di Round 4: Tantang 2 Raksasa Asia
Leave a comment