Home Berita Wali Kota di Jepang Mundur Usai Terungkap Gunakan Ijazah Palsu
BeritaInternasional

Wali Kota di Jepang Mundur Usai Terungkap Gunakan Ijazah Palsu

Share
Wali kota
Share

Pemuja.com – Maki Takubo, Wali Kota Ito di Prefektur Shizuoka, Jepang, tersandung skandal ijazah palsu yang mengguncang pemerintahan lokal.

Ia sebelumnya mengklaim sebagai lulusan Fakultas Hukum Universitas Toyo saat mencalonkan diri sebagai wali kota.

Namun, hasil verifikasi menunjukkan bahwa Takubo sebenarnya telah dikeluarkan dari universitas tersebut.
Klaim kelulusan itu tercantum dalam buletin resmi kota dan digunakan dalam kampanye publik.

Permintaan Maaf Wali Kota Prefektur Shizuoka

Dalam konferensi pers pada 9 Juli 2025, Takubo mengakui bahwa ijazah yang ia gunakan tidak sah.
Ia menyampaikan permintaan maaf kepada warga dan pejabat kota atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan.

Takubo menyatakan siap menyerahkan dokumen ijazah dan buku tahunan kepada kejaksaan untuk penyelidikan, Ia mengatakan “Tanpa bukti kuat, klaim saya hanya kata-kata. Lebih baik jaksa yang menyimpulkan.”

Respon Dewan Kota dan Investigasi

Majelis Kota Ito secara bulat mengeluarkan resolusi mendesak Takubo untuk segera mundur dari jabatannya.
Dewan juga membentuk komite investigasi khusus berdasarkan Undang-Undang Otonomi Daerah Jepang.

Langkah ini diambil untuk mengusut keaslian dokumen akademik yang digunakan Takubo saat mencalonkan diri.

Ketua Dewan Kota menyebut pengunduran diri Takubo sebagai keputusan bijak demi stabilitas pemerintahan.

Pemilu Ulang Wali Kota Baru

Takubo terancam dijerat hukum atas pelanggaran Undang-Undang Pemilihan Jabatan Publik Jepang.
Ia diduga memberikan informasi palsu terkait kualifikasi akademik saat proses pencalonan wali kota.

Pemilihan jabatan tersebut dijadwalkan berlangsung dalam waktu 50 hari setelah pengunduran dirinya.
Takubo berjanji menyelesaikan prosedur administrasi agar tidak menghambat roda pemerintahan kota Ito.

Skandal ini memicu pembatalan kunjungan wisata ke kota Ito oleh beberapa agen perjalanan.
Warga dan pejabat berharap kasus ini segera dituntaskan agar kepercayaan publik dapat dipulihkan.

Baca Artikel Lainnya :

Share

Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Don't Miss

Budi Arie Terima Penghargaan di IPBA 2025: Koperasi Jadi Solusi

Pemuja.com – Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, menerima penghargaan khusus dalam ajang Indonesia Property & Bank Awards (IPBA) 2025 yang di...

IPBA 2025 Resmi Digelar : Mari Membangun Indonesia

Pemuja.com – Ajang bergengsi Indonesia Property & Bank Awards (IPBA) 2025 diselnggarakan malam ini di Hotel Mulia, Jakarta. Acara ini digelar oleh Journalist...

Related Articles

Tak Terima Uang, Tapi Tetap Bersalah. Tom Lembong Divonis 4,5 Tahun Penjara

Pemuja.com – Berita mengejutkan datang dari dunia hukum Indonesia. Mantan Menteri Perdagangan...

Pesta Rakyat Garut Berlangsung Ricuh : Tiga Meninggal Dunia

Pemuja.com – Berita duka datang dari kota Domba, Garut. Pesta rakyat yang...

Upacara 17 Agustus 2025: Di Jakarta Bukan Di IKN, Kenapa?

Pemuja.com – Pemerintah Indonesia resmi menetapkan bahwa Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun...

Jaksa Selidiki Keuntungan Nadiem Makarim Kasus Chromebook

Pemuja.com – Mantan Menteri Pendidikan dan pendiri Gojek, Nadiem Makarim, tengah menjadi...